VIVAnews - PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) akan merealisasikan rencana akuisisi 70 persen saham PT Bank Century Tbk (BCIC) setelah melakukan uji tuntas finansial dan hukum (financial due diligence dan legal due diligence). Selain itu, perseroan masih akan meminta persetujuan dari Bank Indonesia, otoritas pasar modal, serta regulator terkait.
Direktur Sinar Mas Multiartha Kurniawan Udjaja dalam keterbukaan informasi yang dipublikasikan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Senin, 17 November 2008 mengatakan, perseroan berencana mengakuisi saham milik pemegang saham pengendali Bank Century sekitar 70 persen dari total yang dikeluarkan saat ini.
Terkait proses akuisisi tersebut, Bursa Efek Indonesia akhirnya menghentikan sementara perdagangan (suspensi) saham Bank Century dan Sinar Mas Multiartha mulai sesi pertama Senin, 17 November 2008. Otoritas bursa akan meminta penjelasan kepada kedua manajemen terkait proses akuisisi itu.
Dalam penjelasan keterbukaan informasi kepada BEI, Sekretaris Perusahaan Bank Century Deddy Triyana mengatakan, pada 16 November 2008, PT Century Mega Investindo dan First Gulf Asia Holdings Ltd sebagai pemegang saham pengendali Bank Century dan Sinar Mas Multiartha menandatangani letter of intent (LOI) untuk mengakuisisi hingga 70 persen saham perseroan.
"Penyelesaian proses akuisisi akan dilakukan dalam waktu singkat dan segera mungkin, termasuk persetujuan regulator dan pemegang saham," kata dia dalam keterbukaan informasi itu.
Arab Saudi Kemungkinan Ikut Ajang Miss Universe, Kandidat Lagi Diseleksi Ketat
Arab Saudi kemungkinan akan memiliki perwakilan kontestan Miss Universe pertamanya tahun ini. Kandidat lagi diseleksi ketat.
