VIVAnews - Ary Muladi, menjadi sorotan publik sejak mencuatnya kasus dugaan kriminalisasi dua pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Bibit Samad Riyanto dan Chandra M Hamzah. Tak banyak yang mengenal sosoknya.
Di Jakarta, ia menghuni sebuah rumah mewah di Jalan Perdagangan No 18, Golden Leaf Residence, Bintaro, Tangerang. "Pak Ary tinggal di sini sejak 2003," kata petugas keamanan setempat, Rumdhoni.
Rumah berdesain minimalis modern itu bersanding dengan sederet rumah mewah lainnya. Bentuknya berupa cluster tertutup. Hanya ada 26 rumah dalam cluster itu. "Beberapa di antaranya rumah artis," ujarnya.
Rumdhoni lantas menyebut tiga artis yang menghuni cluster yang sama dengan Ary Muladi. "Ada artis sinetron Mediana Hutomo, penyanyi Nur Afni Octavia, dan Tika Panggabean," ujarnya.
Kompleks perumahan itu sangat sepi. Tak ada aktivitas penghuni di luar rumah. Dan, seperti perumahan mewah pada umumnya, penjagaan kompleks itu juga sangat ketat. Setiap pengunjung yang memasuki kompleks itu wajib lapor kepada petugas keamanan.
Ary dianggap sebagai saksi kunci pengungkapan kasus Bibit dan Chandra. Ary adalah teman dekat Anggodo Widjojo, adik buron kasus korupsi Anggoro Widjoyo. Ary diduga berperan sebagai orang yang menyalurkan uang suap ke pejabat KPK.
Dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) penyidik kepolisian, Ary mengaku menyerahkan uang dari Anggodo kepada pejabat KPK. Namun, belakangan, Ary mencabut keterangannya dan mengatakan, uang itu tidak diserahkan langsung kepada pejabat KPK melainkan melalui jasa seseorang bernama Yulianto. Ary mengaku kesaksiannya dalam BAP pertama itu dibuat dalam paksaan.
Kronologi Siswi SMAN 1 Cisaat Meninggal Dunia saat Jalani Seleksi Paskibra
Seorang siswi SMA Negeri 1 Cisaat meninggal dunia saat mengikuti seleksi pasukan pengibar bendera (paskibra) tingkat Kabupaten Sukabumi 2024 di Kecamatan Palabuhanratu,
