VIVAnews – Seorang tahanan bertubuh gemuk, di Toronto Kanada terpaksa dibebaskan lebih awal dari masa tahanan seharusnya, karena pintu jeruji penjara tak muat lagi untuk dilalui tubuhnya yang berbobot 430 pound atau 195 kg.
Michael Lapointe, 37 tahun, yang berjuluk “Big Mike” ini dihukum 25 bulan penjara, di Penjara Montreal Bordeaux atas dakwaan konspirasi, perdagangan obat terlarang, dan terlibat premanisme.
Lapointe dibebaskan bersyarat pekan ini, atas keputusan Dewan Pembebasan Bersyarat Quebec. Dewan ini membebaskan Mike atas pertimbangan kesehatan Mike, sejalan dengan perilaku baik Mike dan dukungan dari istri dan ibunya.
Kedua petugas menekankan bahwa Lapointe tak berbahaya bagi masyarakat. Selanjutnya Lapointe akan mengikuti serangkaian kondisi, seperti mencari pekerjaan dan menjauhi bar. Dia juga akan bertemu dengan petugas pembebasan bersyarat dalam jadwal yang rutin selama tiga bulan ke depan.
Lapointe, mantan juru masak, ditangkap atas tuduhan terkait obat terlarang tahun 2006. Februari 2008, dia dinyatakan bersalah atas semua tuduhan. Pada saat ditangkap, Lapointe berbobot tubuh 375 pound atau 175 kg.
Pengacara Lapointe, Clemente Monterosso, mengatakan diet di penjara sangatlah buruk, sehingga kliennya bertambah berat 50 pound atau 22,7 kg.
Mengikuti keputusan pengadilan untuk membebaskan Lapointe, ibunya, Claire Lapointe, mengatakan anaknya selalu bermasalah dengan berat badan. Masalah itu semakin buruk ketika Lapointe dalam penjara.(AP)
Ketua KPU Dilaporkan karena Diduga Lakukan Tindakan Asusila
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Hasyim Asy'ari dilaporkan ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) karena diduga melakukan tindakan asusila.
