VIVAnews - Bek Manchester United, Patrice Evra merasa bertanggungjawab karena klubnya kini tak mampu mempertahankan rekor tak kebobolan (clean sheet) di beberapa laga seperti musim lalu.
Gol bunuh diri di injury time dari Anton Ferdinand membuat MU tak dipermalukan Sunderland di Old Trafford. The Red Devils akhirnya ditahan 2-2 oleh Sunderland di laga terakhir Premier League.
Menurut Evra, MU harus punya kemampuan menghentikan lawan mencetak gol jika ingin mempertahankan trofi Premier League. "Saya khawatir tak bisa melakukan clean sheets lagi," sebut Evra kepada Press Association Sport.
"Tentu, saya tak bahagia dengan hal ini. Karena jika Anda ingin memenangi liga, maka Anda harus bisa menjaga clean sheet. Tahun lalu, kami hanya kemasukan 21 gol. Kami tak boleh kebobolan lebih banyak dibanding musim lalu," lanjut pria Prancis ini.
Hasil seri lawan pasukan Steve Bruce menurut Evra karena MU terlalu mudah kebobolan. Beruntung, Setan Merah tak dipermalukan The Black Cats.
"Hasil seri itu mengecewakan," tutur Evra.
"Saat itu membuat frustrasi, karena kami seperti tak punya energi. Saya tak tahu mengapa kami tampil sangat buruk," tutup Evra.
Yang jelas, penampilan MU belum stabil musim ini. Salah satunya karena absennya kiper Edwin van der Sar.
Bersama Van der Sar, MU mengukir rekor demi rekor clean sheet musim lalu. Kini penggantinya, Ben Foster justru melakukan blunder demi blunder.
Itu membuat lini belakang MU kehilangan kepercayaan diri. Seperti yang dialami Evra tentunya.
Banjir di OKU Sumsel Rendam 10 Kelurahan, 1 Jembatan Gantung Putus dan 1.695 KK Terdampak
Ketinggian debit air banjir berkisar 60 sampai 200 cm.
