VIVAnews- Kepala Polisi Subang AKBP Sugiyono mengatakan, untuk mengantisipiasi maraknya aksi premanisme yang semakin meningkat, Polisi Subang berkomitmen untuk memberantas praktek premanisme dalam segala bentuk.
"Kami berkomitmen untuk tidak memberi ruang kepada pelaku premanisme di Subang ini. Segala bentuk yang sifatnya meresahkan masyarakat umum akan kita tindak sesuai ketentuan,” ungkap Sugiyono, Jumat, 7 November 2008.
Polres Subang juga tidak segan-segan untuk menindak tegas individu atau kelompok yang akhir-akhir ini mulai meresahkan Masyarakat.
"Tidak pandang bulu. Baik preman bertato maupun berdasi. Segala bentuk prilaku yang meresahkan orang lain, yah itulah premanisme," jelasnya ketika ditanya devinisi premanisme.
Ketika disinggung mengenai pungutan liar (pungli), yang melibatkan orang-orang penting, Kapolres menegaskan pihaknya akan melakukan pemeriksaan secara mendalam.
"Kami akan melakukan pemeriksaan, mekanismenya seperti apa, alokasinya kemana. Kalau ternyata ada kejanggalan, ya kita proses. Bila terbukti ya kita sikat. Itu yang kami sebut preman professional," tandas Kapolres.
Laporan: Inin Nastain/Subang.
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
iQOO Z9 Series: Smartphone Canggih Siap Menggebrak Indonesia, Berikut Harga dan Spesifikasinya
Gadget
10 menit lalu
Cari tahu harga dan spesifikasi iQOO Z9 series di Indonesia! Update terbaru untuk pecinta gadget.
WhatsApp, platform perpesanan yang dimiliki oleh Meta, baru saja meluncurkan fitur keamanan tambahan untuk pengguna iPhone melalui fitur passkey sebelumnya di android
Walikota Depok Berbagi Praktik Penegakan Perda KTR di The 3rd Eastern Indonesia Mayor Meeting
Siap
13 menit lalu
Wali Kota Depok Mohammad Idris menjabarkan terkait implementasi praktik baik Penegakan Peraturan Daerah (Perda) Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di Kota Depok.
INFO HAJI 2024: Baru 75.572 Visa Jemaah Haji Reguler yang Sudah Terbit, Sabar Ya
Wisata
26 menit lalu
Jemaah haji Indonesia akan mulai terbang ke Arab Saudi pada hari Minggu, 12 Mei 2024 menuju Bandara Madinah. Tahun ini, kuota haji Indonesia berjumlah 241.000 jemaah.
Selengkapnya
Isu Terkini