VIVAnews - Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta pengusaha agribisnis tidak menghentikan investasinya. Kalla juga menganjurkan agar promosi usaha terus dilakukan.
"Jangan ikut lesu karena ketidakstabilan dunia pasti akan berakhir juga," kata Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Adi Sasono setelah bertemu Wapres di Istana Wapres, Jakarta, Jumat (7/11).
Promosi besar-besaran harus dilakukan karena Kalla, menurut Adi, memperkirakan permintaan akan hasil perkebunan Indonesia yang meningkat setelah krisis berakhir. Pengusaha agribisnis juga harus tetap memperkuat usahanya untuk menggerakkan sektor riil.
"Lagipula, agribisnis berhubungan dengan pangan, dalam kesulitan apa pun, orang akan mendahulukan pangan daripada membelanjakan uangnya pada hal-hal yang bersifat konsumerisme," tutur Adi mengulang Kalla.
Lebih lanjut, Dekopin menyambut baik rencana pemerintah menurunkan harga premium dari Rp 6.000 menjadi Rp 5.500 per liter. Namun Adi berharap pemerintah dapat menjamin ketersediaan bahan bakar.
"Selama ini yang menjadi problem adalah ketersediaan bahan bakar tidak pasti, sehingga biaya distribusi besar dan harga barang ke masyarakat tetap tinggi," kata Adi.
VIVA.co.id
26 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Puluhan warga Desa Pakel Kecamatan Licin Banyuwangi yang mayoritas merupakan emak-emak bersuka cita usai menandatangani kemitraan dengan perkebunan PT Bumisari.
Bahwa Pada hari Kamis, tanggal 25 April 2024 sekira jam 17.00 wib, anggota Satresnarkoba Polres Bondowoso telah mengamankan dua orang berinisial AN saat berada di Garduin
Aplikasi penghasil uang terbukti memberi Anda uang atau saldo gratis untuk melakukan berbagai aktivitas di dalamnya, seperti bermain game, menonton video, mengisi survei,
Serap Ribuan Tenaga Kerja, Pj Gubernur Jatim Adhy Lakukan Ground Breaking Pabrik KT&G di Pasuruan
Jatim
20 menit lalu
Ground breaking pembangunan pabrik ke 2 dan 3 Korea Tomorrow & Global (KT&G) dilakukan Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono melalui anak perusahaannya....
Selengkapnya
Isu Terkini