Grup Farmasi Asing Ajukan Judicial Review

VIVAnews - International Pharmaceutical Manufacturer Group (IPMG) segera melakukan uji materi atau judicial review mengenai pengesahan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 1010 tahun 2008 tetang registrasi obat.

PAN ke PPP: Akui Dulu Prabowo-Gibran Menang Pilpres Jika Mau Gabung Koalisi

"Permenkes ini menjadi efek negatif ditengah kondisi pemerintah Indonesia yang ingin mempertahankan investasi di dalam negeri," kata Thierry Powis, Chairman of IPMG di Jakarta, Kamis, 6 November 2008.

Peraturan nomor 1010 yang diterbitkan 3 November 2008 itu menyebutkan perusahaan farmasi berstatus Pedagang Besar Farmasi (PBS) yang tidak memiliki fasilitas pabrik di Indonesia tidak bisa mendaftarkan obat-obatan baru ke Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Selain itu, perusahan PBS harus menyerahkan izin statusnya ke perusahaan yang memiliki pabrik di Indonesia.

Proyek Pengolahan Sampah Jadi Energi di Bekasi Terancam Gagal Karena Tata Kelola Buruk

Thierry Powis mengatakan, saat ini pihaknya tengah berkonsultasi dengan penasehat hukum untuk mempelajari Permenkes yang diterbitkan 3 November 2008 tersebut. "Kami baru menerima dua hari setelah diterbitkan dan langsung berkonsultasi dan mengkaji langkah-langkah selanjutnya termasuk judicial review," jelasnya.

Dia menilai, Permenkes itu akan mempersulit perusahaan manufaktur farmasi internasional yang ada di Indonesia dan mengganggu distribusi obat-obatan inovasi original yang banyak diperlukan. "Beberapa obat itu bahkan tidak bisa diproduksi di Indonesia dan hanya didapat melalui impor," ujar Thierry.

Obat-obat itu, kata Thierry, antara lain obat penyakit HIV/AIDS, kanker, Kardiopaskuler, hingga penyakit-penyakit infeksi yang belum mampu dihasilkan oleh produsen obat di Indonesai. "Ini sinyal yang sangat buruk bagi investasi dan perusahaan asing yang telah lama ada di Indonesia," tegasnya.

Prediksi Liga Europa: Atalanta vs Liverpool
Trail of The Kings Danau Toba 2024.(dok BPODT)

Pelari Indonesia, Malaysia Hingga Amerika Siap Bertarung di Trail of The Kings Danau Toba 2024

event lari trail berstandar internasional, dengan bertajuk 'Trail of The Kings (TOTK) Zero Edition', yang berlangsung di Water Front City, Pangururan, Kabupaten Samosir,

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024