Bond Agak Melankolis di 'Quantum of Solace'

VIVAnews - Kisah Bond di Quantum of Solace dibuka dengan adegan kejar-kejaran mobil di pinggiran jurang sungai Corno, Italia. Tabrakan dahsyat serta terjun bebas mobil ke jurang, ala film-film Bond yang menjadi pembuka memacu adrenalin penonton.

Petualangan James Bond (Daniel Craig) di Quantum of Solace -merupakan lanjutan dari 'Casino Royale'- berlanjut dengan disanderanya Mr. White (Jesper Christensen) dalam bagasi mobil Bond. Bond dan M (Judi Dench) menginterogasi Mr. White. Dari mulut White terungkap organisasi misterius berbahaya, Quantum, yang memeras Vesper Lynd. Perempuan yang dicintai Bond. Vesper tewas mengenaskan, dan meninggalkan perasaan terkhianati oleh Bond.

Selesai memproduksi 'Casino Royale' pada 2006, ide meneruskan sekuel 'Casino Royale' sudah tercetus.

Dalam seri Bond ke-22 ini, emosi Bond atas kematian Vesper lebih disorot. Bond pun mellow. Berbeda dari film Bond sebelumnya yang fokus pada masalah terorisme, 'Casino Royale' mencuatkan isu-isu lingkungan. Semacam pembalakan hutan dan eksploitasi minyak di Bolivia. 'Quantum of Solace' adalah jawaban dari film 'Casino Royale' yang lebih berbumbu drama.

Dalam 'Quantum of Solace', karakter agen 007, James Bond dapat lebih mengidentifikasi mana lawan yang berpotensi sebagai informan. Sehingga ia tidak asal dar der dor menghabisi lawannya.

Kembali ke plot film, Dalam perburuannya, Bond bertemu dengan Camille (Olga Kurylenko), agen rahasia Bolivia yang punya dendam kesumat terhadap pembantai keluarganya. Lewat Camille, Bond mengetahui Greene, seorang pengusaha kejam bagian dari organisasi misterius Quantum, yang sedang ditelusuri Bond.

Bond mengejar jaringan tersebut hingga ke Austria, Italia, dan Amerika Selatan. Greene rupanya penjahat yang terobsesi mengambil alih sumber alam penting di dunia, seperti minyak dan hutan. Greene pandai memakai jaringan organisasinya. Ia punya kontak kuat dengan orang dalam CIA dan pemerintah Inggris.

Review-review dari sejumlah kritikus film luar negeri tentang aksi kedua Daniel Craig ini cukup positif. Meski ada juga yang menyebut Quantum of Solace tidak sebagus film sebelumnya.

Ada juga detil-detil khas Bond yang tidak ditemukan di film ini. Misalnya saja, Bond tidak lagi minum martini dan memperkenalkan diri dengan line terkenalnya. "My name is Bond, James Bond." Secara keseluruhan, Bond kali ini lebih melankolis dan pakai hati saat beraksi.

Viral Keributan Avsec dengan Penumpang di Bandara Soetta, Ini Penjelasan AP II
Fuji

Sering Dikasih Perhiasan, Fuji Ingatkan Hal Mulia Ini untuk Para Fansnya

Tidak main-main, saking punya banyak fans alias penggemar yang solid rupanya Fuji rupanya diam-diam pernah mendapatkan hadiah mewah berupa perhiasan dari sejumlah fansnya

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024