Pembangkit 10 Ribu MW

PLN Cari Dana Rp 5 Triliun ke Bank Daerah

VIVAnews - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN persero) mencari pendanaan Rp 5 triliun untuk mendanai pembangkit listrik 10.000 Megawatt (MW) di luar Jawa.

Direktur Utama PLN Fahmi Mochtar mengatakan pendanaan tersebut akan dijajaki dari Bank Pembangunan Daerah (BPD). "Kami sedang mencari pendanaan Rp 5 triliun," ujar dia di Gedung DPR/MPR Jakarta Senin 24 Agustus 2009.

Fahmi menjelaskan, dana tersebut akan digunakan untuk membangun pembangkit Riau 2x100 MW dan Kalimantan Timur 2x100 MW diperkirakan membutuhkan dana masing-masing hampir Rp 2 triliun,Riau 2x10 MW Rp 500 miliar dan sisanya untuk Kalimantan Barat 2x50 MW.

Dia optimistis perbankan daerah akan mengucurkan pinjaman mengingat khusus di luar Jawa sebagian besar masih terjadi defisit sehingga Pemerintah Daerah (Pemda) merasa memiliki tanggung jawab untuk mengatasi persoalan ini.

Sekarang ini yang menjadi masalah BPD adalah terkait Batas Maksimum Pemberian Kredit (BMPK). Sebab, proyek-proyek tersebut awalnya belum masuk perpres percepatan 10.000 MW.

"Sekarang kita sedang ajukan untuk revisi," kata dia.

Ekspansi Perusahaan Musik Terkemuka Asia Tenggara Diresmikan di Indonesia
Tim Penyelamat Evakuasi Korban di Gedung Konser Moskow (Doc: X)

Rusia Sebut AS Buru-buru Tuduh ISIS Atas Serangan Gedung Konser di Moskow

Amerika Serikat (AS) disebut toleh Rusia elah mengambil tindakan terburu-buru dengan menyalahkan kelompok teror ISIS, atas teror di Moskow.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024