VIVAnews - Mbah Surip meninggal dunia sekitar pukul 10.30 dalam perjalanan ke Rumah Sakit Pusdikkes, Jakarta Timur. Tim dokter menduga, artis fenomenal ini meninggal akibat sakit jantung.
"Dugaan kuat secara medis, itu disebabkan jantung," kata dr Satyaningtyas, dokter yang menangani Mbah Surip, kepada VIVAnews, Selasa 4 Agustus 2009. "Ada penyumbatan di pembuluh jantungnya."
Dokter Satya menjelaskan, Mbah Surip dibawa ke rumah sakit oleh Mamiek Prakoso, anaknya, dan saudara Mamiek. Kemudian, lanjut dia, Mbah Surip langsung masuk ke ruang unit gawat darurat.
"Kita langsung resistusi jantung dan paru-paru, kemudian beri nafas buatan. Tapi saya lihat kupingnya membesar dan sudah tidak bernafas lagi," jelasnya. "Dari mulutnya banyak keluar air liur."
Saat itu pula, lanjut dia, keadaan tersebut langsung diberitahukan kepada Mamiek. Bahwa sebelum sampai di sini sudah meninggal. "Kemungkinan di jalan atau di rumah mas Mamiek," jelasnya.
Namun, dokter Satya masih belum dapat memastikan penyebab kematian pelantun lagu 'Bangun Tidur' itu. "Itu harus diotopsi, tapi pihak keluarga tidak mau," ujarnya.
Denny JA: Saatnya Jalankan Politik Move On Usai Putusan MK
Pendiri lembaga survei LSI dan konsultan politik Denny JA mengungkapkan ada tiga alasan mengapa harus menjalankan politik move on usai putusan MK.
