VIVAnews - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia meminta pemerintah segera menyusun Rancangan Undang-Undang (RUU) Pembebasan Lahan.
"Bagi swasta, kepastian hukum itu penting, terutama dalam perolehan lahan untuk infrastruktur," kata Ketua Umum Kadin Indonesia MS. Hidayat di sela-sela Rapat Paripurna Luar Biasa di Gedung DPR/MPR Jakarta, Senin, 3 Agustus 2009.
Selama ini, karena tidak ada undang-undang yang mengatur, menurut Hidayat, investasiĀ swasta enggan masuk karena ketiadaan kepastian tersebut. "Oleh karena itu, kami minta pemerintah berani mengusulkan RUU pembebasan lahan bagi proyek publik, seperti jalan tol, pelabuhan, irigasi, dan airport," katanya.
Misalnya, dia menambahkan, begitu satu proyek ditetapkan sebagai proyek pemerintah maka harga lahan bisa dibekukan sehingga ada kemungkinan investasi swasta bisa masuk dalam proyek pemerintah. "Kalau sekarang kan dimainkan calo tanah," katanya.
Selain itu, Kadin juga meminta pada tahun 2010, pemerintah menargetkan proyek-proyek infrastruktur di Indonesia, mana yang dialokasikan untuk swasta dan dari APBN.
"Tahun depan harus ada target untuk proyek infrastruktur yang menggunakan APBN dan untuk swasta, dengan demikian, daya serap harus ditingkatkan. Kalau tidak begitu, seperti sekarang banyak proyek pemerintah yang terbengkalai," ujarnya.
VIVA.co.id
24 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Pertandingan tersebut bakal berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat dini hari WIB, 26 April 2024. Duel ini bisa dibilang sangat menarik, pasalnya
Seorang pria asal Malang, Jawa Timur yang dulunya adalah guru bagi banyak pendeta akhirnya memutuskan untuk masuk Islam. Keputusan dia menjadi mualaf tentu menyita
UGM: Tiga Kunci Sukses Berkarir, Kuasai Jejaring, Mampu Berkomunikasi, Punya Semangat Daya Juang
Wisata
25 menit lalu
Direktur Pemasaran dan Penjualan, Bisnis Indonesia Group, sekaligus Alumni UGM, Hery Trianto membagikan pengalamannya di bidang media, dalam pembekalan kepada 1.387 Calon
Irham menyampaikan, longsor di tebing tersnut terjadi 3 kali saat desa tersebut diguyur hujan deras pada tahun ini. Diduga tidak kuat menahan gerusan ai hujan.
Selengkapnya
Isu Terkini