Pabrik Garmen Cengkareng Relokasi ke Semarang

VIVAnews - Pabrik pakaian jadi (garmen) di Cengkareng, Jakarta Barat, memindahkan lokasi pabrik ke Ungaran, Kabupaten Semarang. Pabrik itu di antaranya pabrik pakaian dalam Honey Lady dan Samwon Busana Indonesia. Selain itu, beberapa pabrik garmen lain juga akan berpotensi melakukan relokasi.

"Operasional pabrik di Cengkareng bagi mereka sudah tidak memungkinkan," kata Direktur Industri Tekstil dan Produk Tekstil Departemen Perindustrian Aryanto Sagala di kantornya, Kamis 23 Oktober 2008. 

Kondisi Cengkareng yang sering banjir dan tarif upah yang tinggi menjadi alasan pengusaha merelokasikan bisnisnya ke Semarang "Masing-masing pabrik, untuk produksi membutuhkan sekitar 2.500 tenaga kerja," jelas Aryanto.

Honey Lady dan Samwon Busana Indonesia merasa UMR di Semarang masih tergolong rendah sekira Rp 650-700 ribu. Ketersediaan tenaga kerja murah juga terjadi di Subang sehingga, menurut Aryanto, hingga saat ini di sana tumbuh 10 perusahaan garmen. 

Aryanto mengakui pabrik Honey Lady dan Samwon Busana di Cengkareng belum sepenuhnya berhenti beroperasi. "Hanya menurunkan produksi secara bertahap," katanya.

Untuk mengakomodasi kebutuhan tenaga kerja terampil di Semarang, kedua pabrik tersebut meminta Departemen Perindustrian mengadakan balai pelatihan. Oleh karena itu, Rabu, 22 Oktober 2008, Departemen Perindustrian meresmikan Balai Pengembangan SDM dan Produk IKM di Tambak Aji, Semarang. 

Rencananya, Disperindag Semarang akan memberikan pelatihan selama satu bulan. "Sementara ini pesertanya sejumlah 250 orang, bulan depan target 400 peserta,"
tambah Aryanto. Selain itu, Departemen Perindustrian juga telah memfasilitasi pelatihan dengan 200 mesin hasil tender bulan Oktober 2008.

Codeblu Divonis Gegar Otak Ringan Sebelum Tanding dengan Chef Arnold
Petugas jasa penukaran valuta asing memeriksa lembaran mata uang rupiah dan dolar AS di Jakarta

Rupiah Mulai Perkasa Seiring Meredanya Konflik Israel-Iran

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot menguat pada perdagangan Rabu pagi, 24 April 2024. Rupiah menguat sebesar 54 poin atau 0,34 persen ke posisi Rp 16.166.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024