VIVAnews - Inter Milan memang berhasil menekuk wakil Cyprus, Anorthosis Famagusta,1-0, dini hari tadi. Namun, Jose Mourinho mengaku tak cukup senang dengan hasil itu.
Mourinho mengakui penampilan tim besutannya jauh dari yang diharapkan. Meski senang dengan hasilnya, namun The Special One menilai permainan Javier Zanetti cs tak sehebat saat melumat AS Roma lalu. Dengan tambahan tiga poin itu, Internazionale saat ini berhak menjadi penguasa Grup B.
"Saya setuju jika pertandingan malam ini tidak fantastis. Meskipun begitu, dengan hasil yang kami capai, kami saat ini sangat nyaman di grup dan dapat dibanggakan," ujar Mourinho seperti dilansir Goal, Kamis, 23 Oktober 2008.
Ada dua hal yang membuat Mourinho kecewa. Selain berlaga dikandang, hasil itu tentu bukan yang terbayangkan saat meladeni tim sekelas Famagusta. Tak hanya itu, hasil itu juga harus dibayar mahal dengan cederanya penguasa lapangan tengah Inter, Esteban Cambiasso.
"Saya rasa cedera Cambiasso menjadi sebuah konsekuensi alami dari semua perjalanan dan pertandingan di level tertinggi (timnas-red). Kami mempunyai masalah di sektor gelandang dengan semua pemain cedera," keluh mantan pelatih Chelsea itu.
Dalam pertandingan itu, gol penentu kemenangan Chelsea dicetak Adriano. Adriano memang sengaja disimpan Mourinho untuk pertandingan Liga Champions. Dan taktik Mourinho rupanya membuahkan hasil.
Pascapertandingan melawan Famagusta, Nerazzurri akan memimpin armadanya akhir pekan ini menyambut tim tamu Genoa di kompetisi Serie A.
Istri Bintang Emon Positif Narkoba Gegara Obat Flu, Begini Penjelasan Ahli
Terkait kasus yang dialami oleh Alca Octaviani, ada 2 jenis obat yang telah ia konsumsi di antaranya adalah obat actifed yang mempunyai kandungan pseudoephedrine.
