VIVAnews - Setelah Bank Rakyat Indonesia dan Bank Bukopin, kini Bank Lippo yang mengungkapkan duitnya ikut terperangkap di Bank Indover. Nilainya US$ 5 juta dalam bentuk overnight placement.
Dana itu tersangkut pada 6 Oktober 2008. Dalam keterbukaan informasi kepada Bursa Efek Indonesia, Presiden Direktur Bank Lippo Hendrik G Mulder, seperti yang dikutip VIVAnews, Rabu 21 Oktober 2008 mengungkapkan pihaknya telah menerima surat pemberitahuan dari BI bahwa pada 7 Oktober 2008, Indover Bank telah dibekukan kegiatan operasionalnua oleh otoritas moneter Belanda.
BI kemudian meminta Bank Lippo mengajukan klaim secara langsung kepad adminsitrator Indover Bank di Amsterdam, serta melaporkan perkembangan penyelesian penempatan tersebut kepada BI.
"Saat ini Lippo Bank sedang dalam mengurus klaim tersebut. Lippo bersama-sama bank lainnya yang terkena dampak dibekukannya Indover Bank telah menyampaikan masalah ini kepada Perbanas," kata Mulder.
Sekadar diketahui saat ini ada 43 bank lokal yang dananya tersangkut di bank yang 100 persen sahamnya dimiliki Bank Indonesia itu. Total dana yang tersangkut dalam bentuk money market itu mencapai Rp 650 miliar.
Ketua DPRD Sebut Pemkab Klungkung Komitmen Tangani Kerusakan Jalan di Nusa Penida
Klungkung tercatat memiliki jalan kabupaten sepanjang 464 kilometer. Dari jumlah tersebut, sekitar 367,5 kilometer dalam kondisi baik, rusak sedang 34 KM dan lainnya lagi
