Fadel Ingin Capres Golkar Internal Partai

VIVAnews - Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Golkar Gorontalo Fadel Muhamad menghendaki partainya mengusung calon presiden dari kalangan internal. Golkar harus percaya diri.

"Golkar harus tetap menjaring presiden dari Partai Golkar. Di Golkar banyak kader yang bagus," kata Fadel di sela-sela Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Sabtu 18 Oktober 2008.

Ada tiga skenario yang diusulkan Fadel untuk menjaring nama calon presiden di partainya. Pertama dengan memenjaring nama populer dari tingkat bawah. Kedua, berdasarkan hasil survei yang dilakukan sejumlah lembaga.

Atau menyeleksi tokoh Partai Golkar yang paling berpengaruh di masyarakat. Meski demikian, dirinya tidak menghendaki sistem konvensi. "Ini penting bagi Golkar untuk meningkatkan bargaining," ujarnya.

Skenario koalisi, kata Fadel, dilakukan Partai Golkar hanya jika perolehan suara pemilu legislatif lebih rendah dari syarat minimal calon presiden. "Jika lebih dari syarat capres sebaiknya calon dari Golkar sendiri. Kalau menang mutlak kita tidak ada alasan untuk tidak maju dengan calon sendiri," ujarnya.

Sekretaris DPD Partai Golkar Gorontalo Marthen A Toha mengatakan DPD Gorontalo akan menjagokan Fadel sebagai calon presiden dari Partai Golkar. "Kalau Fadel terakomodir akan mendapat dukungan yang banyak, karena posisi Fadel sebagai Gubernur Gorontalo dan tokoh yang dikenal banyak orang," ujar Marthen.

Profil Mooryati Soedibyo, Pendiri Mustika Ratu yang Meninggal Dunia
Ria Ricis.

Meski Teuku Ryan Upayakan Banyak Usaha Buat Rujuk, Ini yang Bikin Ria Ricis Mantap Cerai

Proses perceraian Ria Ricis dengan Teuku Ryan akan segera memasuki babak akhir. Keduanya segera menghadapi sidang putusan yang akan digelar pada pekan depan, 2 Mei 2024.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024