Jusuf Kalla Calon Presiden Golkar

Keputusan Memilih Kalla Dinilai Terburu-buru

VIVAnews - Pimpinan Pusat Kolektif Kosgoro 57, menyayangkan hasil keputusan rapat pimpinan khusus (rapimnassus) yang memberi mandat Jusuf Kalla sebagai calon presiden Golkar. Keputusan yang diambil itu sangat terburu-buru.

Ketua Tim Pimpinan Pusat Kolektif Kosgoro 57, Rambi Tamaruzaman mengatakan, keputusan itu tidak diambil dengan mendengar pandangan umum dari daerah-daerah dan organisasi sayap Golkar lainnya.

"Akibatnya, ormas penderi seperti kami ini diabaikan, padahal kami ingin menyampaikan pandangan disana, dan sudah mempersiapkan secara tertulis tetapi anehnya tak diberi kesempatan," kata Rambe Kamaruzaman, Kamis 23 April 2009 usai bertemua Akbar Tanjung di Hotel Aryaduta, Jakarta.

Kosgoro sendiri sudah mendalami lima nama sebagai mana hasil dari survei internal, diantaranya Jusuf Kalla, Akbar Tanjung, Surya Paloh, Sri Sultan dan Agung Laksono. "Karena itu bila tiba-tiba diputuskan satu nama tentu kami kecewa," tuturnya. 

Berduka Atas Meninggalnya Ayah Nassar, Inul Daratista Beri Doa Terbaik
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto.

Kubu Anies dan Ganjar Ingin Hadirkan Menteri jadi Saksi di MK, Airlangga Hartarto Beri Jawaban

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, buka suara terkait permohonan kubu Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar (AMIN) yang memintanya jadi saksi di MK

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024