Benayoun: Benitez Terlalu Kalem

VIVAnews - Hampir dua tahun bersama Liverpool, Yossi Benayoun baru sadar beberapa kebiasaan pelatihnya, Rafael Benitez. Menurut pria asal Israel itu, Rafa terlalu kalem hingga terlihat kaku.

Ini baru disadari Benayoun seusai The Reds menekuk Real Madrid 1-0 dalam babak 16 besar Liga Champions beberapa pekan lalu di Santiago Bernabeu.

"Suasana menggila di kamar ganti waktu itu. Saya sampai harus menelepon keluarga dari toilet agar jelas terdengar," kata Benayoun seperti dilansir The Guardian, Kamis 5 maret 2009.

"Tapi, Manajer (Rafa) tidak memberi selamat atau pun menyalami kami. Dia kalem seperti biasa," tambahnya.

Namun, Benayoun mengerti dengan tindakan manajernya itu hanya demi menumbuhkan rasa membumi pada pemainnya. Benayoun paham kalau Rafa tak ingin pemainnya besar kepala dan akhirnya lepas konsentrasi dalam pertandingan.

Tapi, tindakan Rafa ada kelemahannya juga. Bagaimanapun juga ia harusnya berterima kasih pada Benayoun karena melesakkan satu-satunya gol dalam pertandingan leg 1 itu.

"Anak dan istri saya berlompatan ketika saya memasukkan bola. Namun, Rafa tak mengucapkan apa pun pada saya soal gol itu," kata Benayoun.

Pernyataan ini seperti meruncingkan rumor kalau suasana kamar ganti The Reds tengah memanas. Alasan utamanya tentu saja prestasi mereka yang mandek di Premier League dan tertinggal jauh dari Manchester United sebagai pemuncak klasemen sementara.

Tambahan lagi, posisi Benitez berada di ujung tanduk karena ketidakpuasan manajemen The Reds atas pembesut asal Spanyol itu.

Gugat Cerai Teuku Ryan, Berapa Nominal Nafkah Anak yang Diajukan Ria Ricis?
Cawapres pemenang Pilpres 2024, Gibran Rakabuming Raka mendatangi Prabowo dengan membawa koper, Selasa, 23 April 2024 malam

Malam-malam, Gibran Bawa Koper ke Rumah Prabowo di Kertanegara

Calon Wakil Presiden (cawapres) pemenang Pilpres 2024, Gibran Rakabuming Raka menemui Prabowo Subianto di kediamannya Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan pada Selasa, 2

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024