VIVAnews – Komisi Pemberantasan Korupsi memeriksa 10 anggota Komisi IV DPR terkait dugaan korupsi alih fungsi hutan lindung menjadi Pelabuhan Tanjung Api Api di Sumatera Selatan, Senin, 13 Oktober 2008. Pemeriksaan dilakukan untuk menyocokkan dengan hasil pemberkasan sebelumnya.
Juru bicara komisi antikorupsi Johan Budi menyatakan, nama anggota dewan yang diperiksa, yakni, Imam Syuja (F PAN), Fahri Andi Leluasa (F Golkar), Sumiati (F Golkar), Azwar Chesputra (F Golkar), Robert Joppy Kardinal (F Golkar), Mufid Abu Syairi (PKB), Indria Oktavia Muaja (Demokrat), Markum Singodimedjo (Demokrat), Suswono (PKS) dan Djoemad Tjiptowardoyo (F PDIP).
Pukul 10.00 WIB tadi, Robert Joppy selesai pemeriksaan. Tetapi, ia tidak bersedia memberi keterangan pers.
Imam Syuja mengatakan dirinya diperiksa sebagai saksi. Pemeriksaan ini dilakukan untuk menyocokkan dengan berita acara pemeriksaan. Imam mengaku tidak mengenal Chandra Antonio Tan.
Pemeriksaan hari ini dilakukan setelah Chandra Antonio ditetapkan sebagai tersangka. Chandra ialah Direktur PT Chandratex Indo Artha atau investor proyek pembangunan Pelabuhan Tanjung Api-api.
Komisi antikorupsi masih menyidik dugaan korupsi dalam alih fungsi hutan bakau di Sumatera Selatan seluas 1.200 hektar untuk dijadikan pelabuhan Tanjung Apiapi seluas 600 hektar.
Berawal dari Hobi Pakai Brand Mewah, Selebgram Berusia 70 Tahun Ini Debut di Paris Fashion Week
Di usia yang tak muda lagi, Qin Huilan baru saja memulai debut di runway Paris Fashion Week. Qin Huilan berjalan di peragaan busana Miu Miu Fall/Winter 2024.
