SBY Janji Regenerasi Alutsista

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengatakan pemerintah akan menambah dan melakukan modernisasi alat utama sistem senjata (alutsista). Situasi keamanan yang membaik saat ini bisa dimanfaatkan TNI untuk memfokuskan latihan dan pembinaan.

"Negara ingin pemerintah memiliki tugas untuk terus meningkatkan profesionalitas TNI, termasuk regenerasi dan modernisasi peralatan militer. Tentu kita ingin meningkatkan TNI kita," kata dia dalam silaturahmi dengan Prajurit Divisi Infantri I Kostrad di Cilodong-Depok Minggu 31 Januari 2010.

Sayangnya anggaran negara terbatas sehingga anggaran pertahanan harus berbagi dengan kebutuhan lainnya. Namun anggaran pertahanan 2010 mengalami peningkatan agar modernisasi alusista bisa dilengkapi. Dia ingin TNI tak boleh kalah dengan negara tetangga. "Indonesia wilayah tanah air luas, sumber daya alam banyak, negara ini harus kita jaga dan kita pertahankan," katanya.

Namun, hal yang paling penting menurut Yudhoyono, adalah mental para prajurit yang siap bertempur. Dia lega karena gangguan keamanan dan konflik bersenjata telah jauh menurun. Dulu sesudah krisis 1998, konflik horisontal yang terjadi di Indonesia membuat TNI tak pernah berhenti bekerja," TNI ibaratnya tak pernah konsolidasi, setelah tiba dari daerah, berangkat operasi lagi," katanya.

Dia ingin prajurit Indonesia memiliki daya tempur, kesiagaan tinggi.

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot
Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024