Warga Diminta Buang Sampah Sebelum Jam 2

VIVAnews - Warga Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, diimbau untuk membuang sampah rumah tangga sebelum pukul dua dini hari. Hal ini dimaksudkan agar truk yang akan mengangkut sampah ke Tempat Pembuangan Sampah Akhir Bantar Gebang, Kota Bekasi, dapat sesuai jadwal.

“Sampah itu nanti diambil petugas gerobak sampah yang masuk ke pemukiman. Kemudian ditaruh di sepanjang Jalan Warung Buncit dan Tendean untuk menunggu truk mengangkutnya sebelum jam 01.00 atau 02.00,” kata Camat Mampang Prapatan Edi Suherman, Selasa 26 Januari 2010.

Sosialisasi tentang batas waktu pembuangan sampah di pemukiman ini dilakukan oleh petugas bekerjasama dengan dengan Suku Dinas Kebersihan Jakarta Selatan serta dibantu oleh warga.

Dengan demikian, jika program ini berjalan sukses, Mampang Prapatan akan menjadi salah satu kawasan yang tertib dan tertata.

Program ini muncul karena sebelumnya banyak kasus ketidaktertiban sebagian anggota masyarakat dalam membuang sampah rumah tangga. Misalnya, setelah waktu Subuh lewat, sejumlah warga memilih menaruh sampah di trotoar. Hal inilah yang menurut Edi membikin wilayah Mampang Prapatan terkesan jorok.

Bahkan, pernah ada juga warga dari daerah lain tertangkap basah membuang sampah di wilayah Mampang Prapatan dengan menggunakan mobil bak terbuka.

Nah, kini, Edi minta dukungan semua warga untuk sama-sama menjaga kebersihan dengan cara membuang sampah sebelum truk sampah yang akan mengangkutnya tiba.

7 Negara Paling Beragam di Asia, Indonesia Nomor Segini
Ketua Dewan Pertimbangan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Novyan Bakrie bertemu Sekretaris Jenderal Kadin Internasional (International Chamber of Commerce/ICC) John Denton, di Kantor Pusat ICC, Paris, Prancis.

Anindya Bakrie: Ekonomi RI Kuat Hadapi Krisis Timur Tengah

Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia Anindya Bakrie menegaskan kondisi fundamental perekonomian Indonesia cukup kuat menghadapi ancaman krisis timur tengah.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024