Rupiah Stabil di Level 12.200-12.300/US$

VIVAnews - Nilai tukar rupiah di pasar spot antarbank Jakarta pukul 08.40 WIB bergerak stabil di kisaran level 12.200-12.300 per dolar Amerika Serikat (US$).

BMW Cetak Sejarah Baru di Indonesia

Pada penutupan Kamis, 27 November 2008, di pasar spot antarbank Jakarta, mata uang lokal itu ditutup pada posisi 12.214 per dolar AS.

Menurut Emmanuel Krisnijayanto, salah seorang dealer valas PT Bank CIMB Niaga Tbk, stabilnya rupiah akibat masih berimbangnya sentimen positif dan negatif di pasar. "Pagi ini belum ada kejadian," jelasnya kepada VIVAnews di Jakarta, Jumat, 28 November 2008.

Kemenkominfo Mengadakan Chip In “Periksa Fakta Sederhana”

Dia mengakui, sentimen negatif rupiah terdorong masih tingginya permintaan dolar AS menjelang akhir bulan ini. Sedangkan intervensi yang dilakukan Bank Indonesia merupakan sentimen positif.

"Jadi pagi sampai siang ini kayaknya rupiah melemah. Tapi menjelang sore cenderung menguat, karena adanya intervensi pemerintah," ujar Emmanuel.

Harga Emas Hari Ini 27 April 2024: Emas Antam Kinclong di Akhir Pekan

Dia memperkirakan, transaksi jual dan beli rupiah pada pagiĀ  sampai siang hari ada di kisaran 12.200-12.400/US$. Sedangkan pada sore hari sampai penutupan, rupiah berpotensi menembus level 12.000 per dolar AS.

Pada perdagangan pagi pukul 08.00 WIB, rupiah dibuka di kisaran 12.200-12.300/dolar AS.

Sementara itu, data proyeksi likuiditas Bank Indonesia pada pukul 08.30 WIB menunjukkan likuiditas di pasar domestik menurun menjadi Rp 61,55 triliun dibandingkan posisi sebelumnya Rp 81,56 triliun.

Data instrumen Operasi Pasar Terbuka yang jatuh tempo juga mencapai Rp 52,35 triliun, atau turun dibandingkan hari sebelumnya di level Rp 80,05 triliun. Sedangkan, excess reserve akhir hari tercatat turun menjadi Rp 2 triliun dari sehari sebelumnya Rp 2,53 triliun.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya