Direksi Mandiri Sekuritas Dirombak

VIVAnews - Manajemen PT Mandiri Sekuritas dirombak mulai November ini. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kinerja perusahaan.

"Benar ada penyegaran di manajemen Mandiri Sekuritas," ujar direksi baru Mandiri Sekuritas, Mirza Adityaswara saat dikonfirmasi VIVAnews di Jakarta, Selasa, 25 November 2008.

Komposisi dewan direksi berubah dari lima orang direksi menjadi tiga orang. Nama yang dipertahankan adalah Harry Supoyo, Presiden Direktur Mandiri Sekuritas.

Resmi Jadi WNI, Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen Tak Bisa Perkuat Timnas Indonesia Vs Vietnam

Nama-nama direksi yang digeser adalah Armand E Richir, I Wayan Gemuh Kertaraharja, Indrawati Darmawan dan Widowati Soemantri.

Sedangkan, nama baru yang menggantikan mereka hanya dua direksi, yakni analis perbankan Mirza Adityaswara. Selain itu sedang diusulkan Kartika Wirjoadmodjo. Namun, untuk Kartika masih menunggu persetujuan Badan Pengawas Pasar Modal.

Kabar yang berkembang menyebutkan bahwa perombakan direksi dilakukan karena Mandiri menderita kerugian akibat jatuhnya bursa saham Indonesia. Namun, apa benar kabar itu, Mirza enggan menjawab.

Dia hanya menekankan bahwa penggantian manajemen adalah dinamika perusahaan untuk meningkatkan kinerja. "Ini juga untuk meningkatkan sinergi dengan Bank Mandiri."

Mandiri Sekuritas adalah salah satu anak perusahaan Bank Mandiri yang bergerak di bidang jasa perdagangan efek dan penasihat jasa keuangan. Bank Mandiri adalah bank terbesar di Indonesia.

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menjelaskan tugas-tugas para staf khusus presiden usai mereka bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 2 Desember 2019.

Marhan Harahap Dihadang Hingga Meninggal, Jokowi Minta Aparat Keamanan Bertindak Humanis

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Marhan Harahap, pria bergamis yang sempat dihadang hendak ke Masjid Agung Rantau Prapat Labuhan

img_title
VIVA.co.id
19 Maret 2024