Kabid Humas Polda Metro Jaya

Sepeda dan Kerinduannya dengan Kota Padang

VIVAnews - Di tengah kesibukan melayani masyarakat khususnya wartawan, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Boy Rafli Amar tetap menyempatkan diri untuk bersepeda.

Luluasan Akademi Polisi angkatan 1988 itu mengakui sejak kecil sudah gemar bersepeda.

Bahkan saat menjabat Kapoltabes Padang, dirinya pernah dipercaya menjadi Ketua Sepeda santai se Sumatera Barat.

"Dalam seminggu saya bisa bersepeda sampai empat kali. Di samping melampiaskan hooby juga bisa menikmati pemandangan yang indah dan cuaca yang sejuk di Padang," ujarnya saat berbicang dengan VIVAnews, Rabu 2 Desember 2009.

Namun hobby tersebut nampaknya harus dikurangi saat ayah dua anak itu harus pindah tugas ke Jakarta sebagai Kabid Humas Polda Metro Jaya.

"Polusi yang begitu banyak, membuat tidak nyaman untuk bersepeda, belum lagi jalanan yang dipenuhi kendaraan bermotor," ujar mantan Kapolres Pulau Seribu itu.

Dirinya kini hanya bisa bersepeda di sekitar rumahnya selama dua kali dalam satu minggu. "Minimal 15-20 kilometer," imbuhnya.

Dalam impiannya, Boy ingin Jakarta bisa cepat-cepat memiliki jalur khusus sepeda, agar masyarakat bisa menggunakan sepeda ketimbang harus naik kendaraan bermotor yang menimbulkan polusi dan kemacetan.

"Kalau ada jalur itu, pasti saya ke Kantor pakai sepeda," ungkapnya.

Sepeda juga membuat dirinya ingin kembali ke Padang, karena cintannya terhadap kota itu amat mendalam.

Guncangan gempa yang melanda kawasan Padang membuat kecintaannya kepada masyarakat padang makin erat. Tapi hatinya terguncang saat dipindahtugaskan.

"Saya sempat menangis saat mendengar berita dipindahtugaskan ke Jakarta. Karena saat itu saya ingin sekali membantu pemulihan gempa di Padang," ujarnya.

Saat gempa 7,3 skala richter melanda, dirinya sempat kehilangan anak keduanya Kirana, 8 tahun, yang keluar rumah untuk mengikuti kursus.

"Saat gempa saya sedang di rumah, tapi putri terakhir saya sedang kurus, karena panik saya meminjam motor anggota untuk mencari putri saya," kata pria kelahiran 25 Maret 1965 itu.

Cerita Unik Muzakki Ramdhan Tentang Menyatu dengan Reza Rahadian di Film Siksa Kubur
Nathan Tjoe-A-On

PSSI Tempuh Jalur Tak Normal Supaya Nathan Tjoe-A-On Bela Timnas U-23 Indonesia di Perempat Final

PSSI sedang berusaha mendapatkan izin dari SC Heerenven agar mau kembali melepas Nathan Tjoe-A-On ke Timnas Indonesia U-23 yang berlaga di babak perempat final.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024