VIVAnews -- Penularan HIV/AIDS didominasi dari hubungan seksual, dan pria ternyata menjadi pemicu utama dalam penyebaran virus mematikan tersebut. Pria yang dimaksud adalah mereka yang kerap meninggalkan rumah dalam jangka waktu yang lama dan mereka di juluki ‘pria beresiko’.
"Dari hasil survey, ternyata pria beresiko yakni mereka yang mobile dan sering keluar rumah, baik dalam hitungan hari maupun minggu, menjadi sumber utama tajamnya penularan AIDS," kata Ketua Komisi penanggulangan AIDS Papua Costan Karma, Rabu, 2 Desember 2009 di Papua.
Menurutnya, pria yang sering meninggalkan rumah dalam waktu berhari-hari, kecenderungannya sangat tinggi melakukan hubungan seks, dengan hanya sedikit memikirkan resiko. Sehingga kondisi itu, sangat berpotensi terjangkit maupun menularkan HIV/AIDS.
"Pria kan terkadang hanya berpikir sepintas, sehingga dengan mudah melakukan hubungan seks bukan pada pasangannya," ujarnya.
Kondisi itu, sambung Costan, menjadi perhatian KPA, dan dalam program kerja kedepan, pria beresiko menjadi sasarana terutama dalam memberikan himbauan agar meminimalisir atau bahkan kalau bisa tidak melakukan hubungan seks kepada yang bukan pasangannya.
Sementara untuk di Papua, berdasarkan Data Dinas Kesehatan Provinsi Papua dan Papua Barat tahun 2009, jumlah kasus HIV-AIDS di Papua sebanyak 6245 kasus.
Epidemi HIV-AIDS di Papua menyebar dalam populasi umum (generalized epidemic). Lebih dari 90% penularannya melalui hubungan seks. penduduk usia 15-49 tahun, prevalensi HIV di Papua mencapai 2,4%.
Laporan: Banjir Ambarita | Papua