Situs Jejaring Sosial

Facebook Kembali Akan Lakukan Perubahan

VIVAnews - Perubahan besar akan segera hadir di salah satu situs jejaring sosial terfavorit di dunia. Mark Zuckerberg, pendiri Facebook.com telah mengirimkan surat pada pengguna bahwa situs tersebut akan melakukan perubahan besar di setting jaringan.

Zuckerberg menyatakan bahwa situs tersebut telah tumbuh di luar patokan awalnya yang memungkinkan pengguna bergabung lewat jaringan sekolah, kawasan, perusahaan, dan kini telah melampaui batasan negara.

Facebook mengklaim bahwa, karena kini mereka telah memiliki lebih dari 350 juta pengguna di seluruh dunia yang menggunakan layanannya, tidak lagi masuk akal untuk membatasi jaringan menggunakan setting asli yang ditetapkan.

Meski demikian, seperti dikutip Wptz, 2 Desember 2009, langkah yang diambil akan membantu memastikan keamanan tiap individu. “Orang akan bisa membatasi konten halamannya hanya bisa dilihat oleh teman, teman dari teman, dan semua orang,” ucap Zuckerberg.

Baru-baru ini Facebook berada dalam sorotan berbagai pihak dan pengguna karena melakukan perubahan di peraturan mereka. Kemarahan pengguna sangat meluas sampai membuat Zuckerberg mengembalikan status hak milik konten pengguna ke kondisi awal.

Pendiri Facebook tersebut menyebutkan, kontrol privasi akan menjadi lebih mudah digunakan oleh user dan memungkinkan mereka memiliki kontrol yang lebih besar atas siapa yang boleh melihat profil dan konten mereka.

Zuckerberg juga menyatakan bahwa dalam waktu dekat, pengguna akan diminta untuk menyimak ulang setting privasi mereka sebelum Facebook melakukan perubahan di situs jejaring sosial tersebut.

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot
Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024