Hari Ini Berkas Bibit Limpah ke Kejaksaan

VIVAnews - Menyusul pelimpahan berkas Chandra M Hamzah pada 26 November 2009, hari ini, Senin 30 November, giliran berkas Bibit Samad Rianto yang dilimpahkan ke Kejaksaan.

Menurut Jaksa Agung Pidana Khusus, Marwan Effendi, polisi juga akan menyerahkan Bibit sebagai tersangka dan barang bukti kepada kejaksaan.
"Rencananya pelimpahan tahap kedua itu Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan," kata Marwan ketika dihubungi Minggu 29 November 2009. "Kami potong kompas biar cepat."

Marwan mengatakan ada kemungkinan kejaksaan akan mengeluarkan Surat Ketetapan Penghentian Penuntutan (SKPP) kedua tersangka berbarengan. "Minggu ini," kata Marwan.

Dia mengatakan SKPP ini dikeluarkan oleh Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan setelah sebelumnya jaksa membuat berita acara pendapat.

"Diteliti dulu, mungkin kalau nggak Rabu, Kamis, ya Jumat," ujar mantan Kepala Pusat Pendidikan dan Latihan, Kejaksaan Agung ini.

Sekjen PKS: Kalau Pak Prabowo Datang Kita Akan Beri Karpet Merah Sebagai Presiden Pemenang

SKPP ini menjadi dasar hukum penghentian kasus Chandra-Bibit dalam dugaan penyalahgunaan kewenangan. Penghentian kasus ini merupakan rekomendasi Tim Delapan yang kemudian diamini Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.'

Chandra bersama rekannya, Bibit Samad Riyanto telah menjadi tersangka dalam dua kasus pidana. Bibit dan Chandra dituduh telah menyalahgunakan kewenangan dan menerima suap.

Presiden SBY mengisyaratkan agar kasus Bibit dan Chandra dihentikan sesuai dengan mekanisme yang ada di kejaksaan atau kepolisian. SBY juga meminta agar ada pembenahan di Polri dan kejaksaan. Selain itu SBY juga meminta adanya pemberantasan mafia hukum.

Hattrick! Pendeta Gilbert Dilaporkan Lagi soal Penistaan Agama ke Polda Metro
Edukasi Media Center Haji 1445 H/2024

Bawa Kabar dari Tanah Suci, Peran Media Optimalkan Penyelenggaraan Ibadah Haji

Mulai persiapan penyelenggaraan ibadah haji, tata cara, hingga kesehatan serta keselamatan selama di Tanah Suci dapat disebarkan secara luas dan cepat melalui media.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024