VIVAnews - Sentimen kenaikan indeks pada sebagian bursa utama Asia memicu aksi beli di Bursa Efek Indonesia (BEI). Selain itu, aksi korporasi emiten yang membagikan dividen interim ikut memberikan sentimen positif ke pasar.
Pada awal transaksi Senin 23 November 2009, indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka menguat 2,64 poin (0,1 persen) ke level 2.490.
Penguatan indeks mulai terlihat dari sesi prapembukaan yang naik 2,71 poin (0,1 persen) ke posisi 2.490.08.
Tim riset PT Reliance Securities Tbk sempat memperkirakan IHSG melemah seiring dengan minimnya sentimen positif yang ada.
Namun, dari dalam negeri, aksi korporasi emiten yang memutuskan untuk membagikan dividen interim dapat menjadi sentimen positif.
"Nilai tukar rupiah belum menguat signifikan. Selain itu harga komoditas yang mengalami perbaikan signifikan hanya batu bara di pelabuhan Newcastle," tulis riset itu.
Meski demikian, secara teknikal, IHSG pada perdagangan hari ini diperkirakan menguat. Indikator Williams%R masih mengindikasikan penguatan, walaupun sudah tidak stabil.
"Dalam jangka menengah IHSG masih dalam pola tren bullish," kata analis Reliance Securities Gina Novrina Nasution dalam ulasannya yang diterima VIVAnews.
Sementara itu, di bursa regional, indeks Hang Seng sempat menguat 85,85 poin (0,38 persen) ke posisi 22.541,69 dan Straits Times terangkat ke posisi 2.784,35 atau menguat 22,81 poin (0,83 persen).
Indeks di bursa Shanghai juga naik 14,74 poin (0,45 persen) ke level 3.323,09.
Di bursa saham Wall Street Jumat pekan lalu, pergerakan indeks Dow Jones masih relatif terbatas selama tiga hari berturut-turut. Hal itu karena tertahan oleh data perekonomian dan juga laporan pendapatan perusahaan.
Sektor teknologi tertekan setelah Dell melaporkan hasil kuartal III-2009 yang kurang menggembirakan. Sektor energi juga melemah terimbas oleh penurunan harga komoditas.
Pada akhir transaksi Jumat 20 November 2009, indek Dow Jones melemah 14,28 poin (0,14 persen) ke level 10.318,16.
arinto.wibowo@vivanews.com
Diusung PKS jadi Bakal Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono: Kerja Berat Menanti Saya
Bagi Imam Budi Hartono alias IBH, diusung jadi bakal calon Wali Kota Depok sebagai amanah yang berat.
